Hai Sobat Sehat, beberapa saat belakangan ini pasti merasa sering gerah kan ya? Terkadang memang cuacanya panas bahkan pernah sampai panas sekali diluar ruangan. Cuaca mendung hanya sebentar saja, mungkin ini peralihan cuaca Sobat Sehat. Jangan lupa tetap sehat dan bahagia ya sobat sehat.
Nah sebulan kedepan kita akan seputar kesehatan kulit Sobat Sehat. Sharing kali ini kita ambil judul dampak panas bumi terhadap kesehatan kulit Sobat Sehat. Yuk kita simak!
Panas bumi dapat memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap kesehatan kulit manusia. Beberapa dampak ini antara lain:
- Dehidrasi: Paparan panas yang berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, yang pada gilirannya dapat mengurangi kelembaban kulit. Kulit yang kekurangan cairan cenderung kering, pecah-pecah, dan teriritasi.
- Penuaan Dini: Sinar ultraviolet (UV) dari matahari merupakan salah satu faktor utama penuaan kulit. Paparan berkepanjangan terhadap panas bumi dan sinar UV dapat menyebabkan kerusakan kulit seperti garis-garis halus, kerutan, dan hilangnya elastisitas.
- Kerusakan Sel Kulit: Panas berlebih dapat menyebabkan kerusakan sel kulit karena dapat memicu stres oksidatif. Ini dapat merusak DNA sel kulit dan mengurangi kemampuan kulit untuk meregenerasi diri.
- Ruam Panas dan Gatal-gatal: Paparan panas yang berlebihan dapat menyebabkan ruam panas pada kulit, terutama di area yang tertutup pakaian atau di lipatan kulit. Ini dapat disertai dengan gatal-gatal dan ketidaknyamanan.
- Kanker Kulit: Paparan berlebihan terhadap sinar UV dari panas bumi dapat meningkatkan risiko terkena kanker kulit, terutama kanker kulit non-melanoma dan melanoma.
- Hiperpigmentasi: Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan hiperpigmentasi, di mana kulit menghasilkan lebih banyak pigmen melanin sebagai respons terhadap kerusakan akibat sinar UV. Ini dapat menyebabkan bintik-bintik gelap atau noda pada kulit.
- Pembengkakan dan Radang: Panas berlebih dapat menyebabkan pembengkakan dan peradangan pada kulit. Ini dapat membuat kulit terasa kemerahan, panas, dan nyeri.
Untuk melindungi kulit dari dampak panas bumi, penting untuk mengambil langkah-langkah perlindungan seperti penggunaan tabir surya dengan SPF yang memadai, mengenakan pakaian pelindung, dan menghindari paparan sinar matahari berlebihan, terutama pada waktu yang paling intensif, yaitu antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Selain itu, menjaga kelembaban kulit dengan menggunakan pelembap juga dapat membantu mencegah kekeringan kulit. RS Islam Aminah Blitar memiliki dr. Eva Lydiawati, Sp.DV dimana beliau adalah Dokter Spesialis Dermato-Venerologi yang cukup terkenal di Blitar Raya. Selain karena parasnya yang cantik dan ramah, beliau juga cekatan dan telaten. Sobat Sehat bisa langsung berkunjung ke RS Islam Aminah Blitar. Salam Sehat